Distributor Beras oleh Central Beras
Lompat ke konten

Tips Cara Hitung Modal Usaha Toko Beras

Tips Cara Hitung Modal Usaha Toko Beras, Menghitung modal awal untuk membuka toko beras merupakan langkah penting agar Anda bisa merencanakan keuangan dan memastikan bisnis dapat berjalan dengan lancar. Berikut beberapa tips untuk menghitung modal usaha toko beras:

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

1. Penentuan Lokasi

Modal yang Anda perlukan sangat tergantung pada lokasi toko. Lokasi di pusat kota tentunya memiliki biaya sewa yang lebih mahal dibandingkan dengan pinggiran kota. Selain biaya sewa, perhatikan juga potensi pasar di lokasi tersebut.

2. Renovasi dan Tata Letak Toko

Biaya renovasi toko beras bergantung pada ukuran toko dan desain interior yang Anda inginkan. Ini mencakup pembelian rak penyimpanan, penataan ulang lantai, pemasangan signage, dan lainnya.

3. Pembelian Barang Dagangan

Estimasi jumlah beras yang Anda ingin jual dan jenis-jenisnya. Ini adalah bagian terbesar dari modal Anda. Pastikan untuk memiliki varietas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

4. Peralatan dan Mesin

Ini mencakup mesin penimbang, mesin pengemas (jika diperlukan), sistem Point Of Sale (POS), komputer, serta peralatan lain yang diperlukan untuk menjalankan toko.

5. Biaya Operasional Awal

Sisihkan modal untuk biaya operasional selama beberapa bulan pertama. Ini mencakup gaji karyawan, listrik, air, dan biaya lainnya. Selain itu, jangan lupa biaya promosi dan pemasaran untuk mengenalkan toko Anda ke publik.

6. Biaya Izin Usaha

Pastikan Anda memiliki izin usaha yang sesuai dengan regulasi setempat. Biaya ini bisa bervariasi tergantung lokasi dan jenis izin yang Anda perlukan.

7. Dana Darurat

Selalu sisihkan sejumlah dana untuk situasi tak terduga. Ini bisa digunakan untuk menghadapi krisis, perubahan harga pasokan, atau hal-hal tak terduga lainnya yang bisa mempengaruhi operasional toko.

8. Evaluasi dan Revisi

Setelah mengumpulkan seluruh data di atas, buatlah ringkasan dan evaluasi total modal yang Anda butuhkan. Jika angka yang muncul melebihi anggaran Anda, coba cari aspek mana yang bisa ditekan biayanya.

Menghitung modal usaha toko beras memerlukan perencanaan yang cermat dan detail. Selalu lebih baik untuk memperkirakan lebih daripada kurang, sehingga Anda tidak menghadapi kesulitan keuangan di tengah jalan. Sebaiknya konsultasikan dengan ahli keuangan atau pengusaha berpengalaman di bidang ini untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat.

Kebiasaan masyarakat Indonesia mengkonsumsi beras menjadikan usaha beras menjadi peluang bisnis yang baik untuk toko beras. Sementara, tingkat penjualan beras di Indonesia tergolong sangat tinggi di bandingkan negara lain di Asia.

Dengan terus meningkatnya permintaan beras di pasaran, kemudian usaha penjualan beras kemasan menjadi salah satu usaha yang memiliki prospek cerah.

Bagaimana sebenarnya peluang bisnis beras ini dan tipsnya bagi para pengusaha pemula yang tertarik untuk menjalankannya? Bahkan modal usaha beras terbilang kecil.

Pusat Distributor Beras
“Central Beras”

Kami suplayer & distributor beras online dengan harga murah dan memiliki kualitas beras yang baik dengan kesediaan stok beras melimpah untuk melayani kebutuhan permintaan partai besar. pakan pusat distributor beras dan suplayer beras di Indonesia harga murah. Kami melayani distributor beras boyolalidistributor beras sukoharjodistributor beras sragendistributor beras karanganyardistributor beras klatendistributor beras wonogiridistributor beras magelangdistributor beras delanggudistributor beras semarang, distributor beras salatiga, distributor beras brebesdistributor beras pekalongandistributor beras purbolinggodistributor beras jogjadistributor beras gunung kiduldistributor beras sleman dan kabupaten Jawa Tengah & Jogja.

Peluang Usaha Toko Beras

Indonesia merupakan negara agraris yang banyak penduduknya berprofesi sebagai petani, dan padi merupakan salah satu komoditas pertanian utama.

Nasi merupakan salah satu makanan pokok bagi masyarakat di negara ini. Kebanyakan orang sangat bergantung pada nasi sebagai makanan sehari-harinya, sampai-sampai banyak orang yang beranggapan bahwa arti makan yang sebenarnya yaitu di lakukan 3 kali sehari adalah makan nasi.

“Kalau belum makan nasi, berarti belum makan..” Itulah ungkapan yang sering kita dengar.

Keadaan ini membuat bisnis jual beli beras menjadi ide bisnis yang sangat menjanjikan dan berpotensi menjadi sumber pendapatan dalam jangka panjang.

Seakan tidak terpengaruh oleh naik turunnya harga beras, kebutuhan pokok ini pasti akan meningkat permintaan pasarnya seiring bertambahnya jumlah penduduk. Selama masyarakat masih menjadikan beras sebagai makanan pokoknya, para pelaku usaha tersebut tidak akan kehilangan konsumen.

Tingginya permintaan beras di pasar membuat produsen beras lebih memperhatikan bagaimana menjalankan usaha beras agar lebih efisien dalam memenuhi permintaan pasar terhadap produk sembako ini.

Usaha ini juga bisa di mulai dengan skala rumahan, modal usaha beras cukup kecil dan banyak calon konsumen di sekitar rumah, mulai dari tetangga sekitar hingga perumahan yang berbeda-beda.

Jika usaha ini berhasil berkembang, pelaku usaha dapat memasok kebutuhan pokok ke toko kelontong. Bentuk lain pengembangan usaha ini adalah dengan membeli langsung dari Bulog, mengemasnya kembali dengan merek sendiri dengan cara yang lebih menarik sehingga merek tersebut di kenal konsumen.

Para pelaku usaha ini juga bisa menjadi pemasok beras untuk usaha kuliner, antara lain katering, warung nasi, dan sebagainya.

Mempersiapkan Modal dan Lokasi Toko Beras

Usaha penjualan beras dapat di lakukan secara grosir maupun eceran. Berikut ini adalah contoh perkiraan modal untuk bisnis grosir.

Biaya Investasi

Belanja stok 20 karung beras Rp 4 jutaan

Satu karung beras umumnya memiliki berat 20 kg hingga 50 kilogram. Misalnya harga beras 20 kg sekitar Rp 220.000, dengan asumsi harga beras Rp 11.000 per kilogram. Jika Anda menimbun 20 karung di toko grosir beras, di perlukan biaya modal Rp 4,4 juta.

Sewa lokasi usaha 10jutaan

Lokasi merupakan salah satu hal yang menentukan keberhasilan usaha beras. Pastikan lokasi warung nasi Anda berada di area yang strategis, mudah di jangkau dari berbagai arah dan mudah di lihat oleh banyak orang, misalnya di pinggir jalan raya yang padat lalu lintas manusia, dekat perumahan padat penduduk, dan lain sebagainya. . Namun jika rumah anda berada di tempat yang strategis seperti itu, maka bagus sekali membuka usaha beras di depan rumah, sehingga menghemat pengeluaran biaya sewa lokasi.

Menghabiskan Rp. 2 juta untuk kursi, meja, liter, wadah nasi, timbangan dan perlengkapan usaha lainnya

Maka estimasi total biaya investasi dari usaha grosir beras tersebut adalah Rp 16 juta.

Biaya Operasi

Upah karyawan

Untuk memudahkan kelancaran usaha beras, Anda bisa merekrut karyawan untuk pengangkutan barang atau penjaga toko. Padahal modal dasar modal usaha beras tentunya kecil. Pastikan orang-orang yang Anda rekrut adalah orang-orang pekerja keras, jujur, dan gesit.

Mungkin Anda bisa mempekerjakan tetangga atau kerabat yang membutuhkan pekerjaan. Gaji karyawan sekitar Rp 2 juta per bulan, dengan asumsi hanya ada 1 karyawan.

Biaya telepon, air dan listrik sekitar Rp 500 ribu per bulan

Biaya transportasi dan biaya tak terduga sekitar Rp 1 juta

Di perkirakan total biaya operasional usaha grosir beras sekitar Rp 3,5 juta per bulan dari total modal usaha beras yang di miliki.

Sebelum berpikir untuk terjun ke dunia jual beli beras, ada baiknya Anda mencari informasi dan ilmu terkait pengelolaan usaha sembako.

Banyak yang mengira ingin memulai bisnis makanan pokok Indonesia ini, dengan menjadi produsen beras sendiri. Namun jika hal tersebut masih sulit, misalnya karena modal dan kemampuan lainnya masih terbatas, tidak ada salahnya mengambilnya dari agen atau distributor terpercaya.

Hal itu di lakukan sebagai solusi agar beras yang di simpan tidak terlalu lama berada di gudang yang pada akhirnya justru menimbulkan kerugian.

Target Pasar Toko Beras

Target pasar merupakan hal yang penting untuk dipikirkan sebelum memulai bisnis.

Begitu juga saat memulai bisnis jual beli beras, karena jika kita menjual produk tanpa mengetahui target pasarnya, maka kesuksesan bisnis ini tidak akan maksimal.

Fokus pada kelompok tertentu yang menjadi target pasar adalah suatu keharusan, yang akan menjadi landasan yang tepat untuk melakukan ekspansi ke segmen pasar lainnya.

Semakin lengkap jenis beras yang Anda tawarkan, semakin besar pula peluang Anda untuk menarik pelanggan.

Biasanya pelanggan tidak hanya mencari beras biasa yang berkualitas, terkadang ada juga pelanggan yang mencari beras organik untuk kesehatan, beras merah, beras hitam, dan sebagainya.

Jadi, pastikan sebelum Anda membuka usaha jual beli beras, Anda sudah mengetahui terlebih dahulu jenis beras apa yang ingin Anda jual.

Supplier Bisnis

Selanjutnya, Anda harus mencari supplier atau supplier beras terpercaya yang menawarkan kualitas terbaik dengan harga yang pas.

Selain itu, pemasok yang bekerja sama dengan kami harus konsisten dan bertanggung jawab mengenai waktu dan jumlah pasokan, sehingga bisnis penjualan beras dapat berjalan dengan lancar.

Berikutnya adalah pengemasan. Kemasan merupakan faktor penting dalam menjalankan usaha, karena kemasan merupakan hal pertama yang di lihat konsumen sebelum membeli beras.

Pengemasan tidak hanya harus menarik, tetapi juga memperhatikan faktor penting lainnya. termasuk menggunakan bahan yang ramah lingkungan dan tidak mudah rusak.

Sebelum mengemas beras, siapkan terlebih dahulu alat ukur atau timbangan agar takarannya benar dan sesuai dengan yang tertulis di bagian luar kemasan beras.

Penyediaan alat ukur yang memadai juga akan membuat konsumen percaya bahwa usaha jual beli ini di lakukan secara jujur.

Hal selanjutnya yang harus di perhatikan adalah pengelolaan stok beras. Anda perlu mengetahui berapa lama beras tersebut akan bertahan, agar setiap permintaan beras oleh konsumen dapat terpenuhi dengan kualitas yang baik pula.

Sistem first in-first-out juga berlaku, sehingga beras yang berada di tempat penyimpanan harus di jual terlebih dahulu.

Cara Pemasaran Toko Beras

Bisnis beras juga membutuhkan pemasaran yang baik, biasanya untuk pemasaran bisnis ini bisa di lakukan melalui mulut ke mulut atau word of mouth.

Anda juga bisa memberikan hadiah kepada pelanggan setia. Misalnya dengan membeli 25 kg beras, Anda bisa mendapatkan bonus produk sembako lainnya, dan seterusnya.

Penetapan harga juga penting, karena konsumen tidak hanya ingin membeli beras berkualitas, tetapi juga mempertimbangkan apakah harganya tepat.

Selain pelayanan, harga beras yang terjangkau dan berkualitas tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli.

Untuk itu usahakan untuk selalu memantau harga yang di berikan kompetitor. Jangan hanya karena ingin memiliki banyak pelanggan lalu melupakan kualitas.

Dalam hal ini, lakukan juga perhitungan keuntungan yang cermat. Sebaiknya jangan terlalu banyak mengambil keuntungan, karena semakin banyak keuntungan yang di dapatkan maka semakin tinggi pula harga jualnya ke konsumen.

Jika harga jual terlalu tinggi, konsumen akan berpikir dua kali sebelum membeli produk tersebut.

Anda harus selalu memastikan kualitas barang dari supplier. Beras yang di butuhkan tidak hanya putih, pulen, bersih dan bebas hama, tetapi juga harus berkualitas baik.

Kuaitas Barang

Selain kualitas beras yang di jual, kualitas pelayanan merupakan elemen kunci dalam keberhasilan usaha, seperti pelayanan yang cepat dan tanggap, mau mendengarkan keluhan pelanggan, bersedia bersabar saat berhadapan dengan pelanggan, dan bila perlu meminta kritik dan saran. untuk produk yang di jual.

Hal ini akan membuat konsumen merasa lebih di hargai, bahkan akan membuat konsumen menjadi pelanggan tetap.

Salah satu kunci sukses adalah inovasi. Dengan melakukan hal-hal baru, Anda dapat melakukan beberapa perbaikan, atau perbaikan terhadap bisnis yang sedang mereka jalani.

Tawarkan promo menarik atau potongan harga yang menarik pembeli, serta berikan pelayanan terbaik. Hal lain yang bisa di lakukan adalah membagikan kupon kepada pelanggan yang bisa ditukarkan jika jumlahnya banyak.

Upayakan juga untuk membuka peluang kerjasama antara penjual, agen distributor beras, dan pemasok beras terpercaya. Dengan banyaknya peluang kerjasama tersebut, Anda dapat lebih mudah mengembangkan bisnis Anda, sementara itu menggali potensi pihak-pihak yang Anda ajak bekerja sama.